“Tanpa ‘Pembenci” saya akan jadi apa ? Mereka mempromosikan diriku semetode gratis” –Wak doyok
Baca dulu nih kepingan pertamanya “Biografi Wak Doyok (1) : TERKENAL KARENA JAMBANGNYA"
Wak Doyok sumber :https://goo.gl/07wH6a |
Kebangkitan Wak Doyok
Wak Doyok tidak mau hanya bekerja sebagai kuli bangunan terus, ia juga tidak berputus asa, ia kembali melamar pekerjaan ke Butik Ben Sherman. Dengan modal uang tabungannya selama bekerja sebagai kuli, Ia merubah penampilannya menjadi lebih rapi. Akhirnya ia pun diterima bekerja dibutik itu dengan honor sebesar 1200 ringgit Malaysia.
Sejak awal Wak Doyok memang sudah tertarik dengan dunia fashion, sebab itulah ia sangat ngebet untuk sanggup diterima bekerja di Butik Ben Sherman. Butik ini sudah berdiri semenjak tahun 1963, dengan menghasilkan produk sepatu, gunakanan, jas dan aksesoris lawas tahun 50-60an, butik ini sangat dikenal dengan gaya vintage yang ketika sini dikenakan Wak Doyok.
Saat bekerja di Butik tersebut Wak Doyok masih dengan jambang diwajahnya, awalnya ia tidak PD, namun ketika bekerja disana, ia justru malah menerima bayak pujian. Sejak itulah ia PD dan mulai rutin merapikan jambangnya. Saat itu, ia mengikuti jambang David Beckham sebagai rujukan.
Jambang David Beckham referensi Wak Doyok sumber : https://goo.gl/Ilckw0 |
Ia rutin merapikan jambangnya 2 hari sekali, merapikan sesuai dengan struktur wajah, dan mengikuti aneka macam petuah orang tua, termasuk mengelapnya dengan ajun selepas makan. Menurut Wak Doyok inilah salah satu alasan jambang tumbuh subur. Butuh ketelian khusus untuk merawat jambangnya, sehingga ia menentukan untuk melaksanakan perawatan jambangnya sendiri di rumah ketimbang di Salon.
· Cikal Bakal Produk “Wak Doyok”
Krim produk Wak Doyok sumber : https://goo.gl/Ryr44U |
Produk perawatan untuk jambangnya ia dapatkan dari temannya di singapura, ia mengpergunakan wax khusus untuk pelentik kumis tengahkan untuk jambangnya ia membelinya di Salon kepunyaan penyanyi Joe Flizzow yaitu “Joe’s Barbershop”. Produk-produk tersebut sangat sulit ditemui kecuali di daratan Eropa, sebab itulah ia menerima wangsit untuk menciptakan produk perawatan jambang sendiri.
Gaya yang dipakai Wak Doyok ketika itu termasuk gaya gres di kalangan anak muda Malaysia. Gaya dan produknya sempat ditolak sebab tidak cocok dengan budaya Malaysia, padahal banyak anak muda yang berminat untuk mengikuti gaya Wak Doyok tetapi khawatir menjadi materi cemooh orang. Tak hanya menerima usikan di dunia nyata, ia juga menerima usikan dari dunia maya dengan munculnya #wakdogol dan #seranggaperosak.
.........................................................
Bagaimana dongeng Wak Doyok selanjutnya ? Tunggu yaa.
Ada banyak kisah menarik tokoh lainnya disini.
Cerita Sebelumnya :
Advertisement